Biaya Tarik Tunai ATM BSI di ATM Mandiri Terbaru September 2025
Menarik uang tunai dengan kartu Bank Syariah Indonesia (BSI) kini semakin fleksibel karena dapat dilakukan di berbagai jaringan ATM, termasuk ATM Mandiri. Namun, sejak Maret 2024, transaksi ini tidak lagi gratis. Nasabah BSI perlu memahami ketentuan biaya terbaru agar saldo tidak terpotong tanpa disadari.
Tarif Resmi Tarik Tunai di ATM Mandiri
Mulai 23 Maret 2024, Bank Mandiri dan BSI memberlakukan tarif baru untuk setiap transaksi tarik tunai. Hingga September 2025, ketentuan biaya resmi adalah sebagai berikut:
Jenis Transaksi | Biaya per Transaksi |
---|---|
Tarik Tunai | Rp7.500 |
Cek Saldo | Rp4.000 |
Transfer ke Bank Lain | Rp6.500 |
Transfer Sesama BSI | Rp6.500 |
Penolakan Transaksi (saldo tidak cukup) | Gratis |
Catatan: Sebelum Maret 2024, tarik tunai BSI di ATM Mandiri masih gratis. Perubahan kebijakan ini berlaku secara nasional.
Alasan Diberlakukannya Biaya
Meski sama-sama tergabung dalam kelompok Himbara (Himpunan Bank Milik Negara), BSI dan Mandiri tetap beroperasi dengan aturan jaringan ATM yang berbeda. Transaksi tarik tunai menggunakan kartu BSI di ATM Mandiri masuk kategori antarbank, sehingga dikenakan biaya jaringan.
Biaya Rp7.500 ditetapkan untuk menutup biaya pemeliharaan infrastruktur ATM, kerja sama antarbank, dan layanan transaksi real-time.
Perbedaan Biaya di Jaringan ATM Lain
Untuk memudahkan perbandingan, berikut daftar biaya tarik tunai BSI di berbagai jaringan ATM lain yang berlaku saat ini:
Jaringan ATM | Biaya Tarik Tunai |
---|---|
ATM BSI | Gratis |
ATM Link (BSI/Bank Himbara) | Rp0 – Rp2.500* |
ATM Mandiri | Rp7.500 |
ATM Bersama/Prima | Rp7.500 – Rp8.000 |
*Biaya Rp0–Rp2.500 di ATM Link tergantung jenis kartu dan lokasi mesin ATM.
Tips: Jika menemukan mesin ATM Mandiri berlogo ATM Link, pastikan transaksi dilakukan di menu ATM Link agar biaya lebih murah.
Cara Tarik Tunai BSI di ATM Mandiri
Berikut langkah-langkah melakukan penarikan tunai kartu BSI di ATM Mandiri:
-
Masukkan kartu debit BSI ke mesin ATM Mandiri.
-
Pilih bahasa, lalu masukkan PIN.
-
Pilih menu Tarik Tunai atau Penarikan.
-
Masukkan jumlah uang yang ingin diambil.
-
Konfirmasi transaksi dan tunggu hingga uang keluar.
-
Ambil kartu dan struk setelah transaksi selesai.
Setelah transaksi berhasil, saldo rekening akan otomatis terpotong sesuai jumlah tarik tunai ditambah biaya Rp7.500.
Alternatif Tarik Tunai Gratis
Untuk nasabah yang ingin menghindari biaya, BSI menyediakan beberapa opsi tarik tunai gratis yang aman dan praktis:
1. Tarik Tunai di ATM BSI
Semua jenis kartu debit BSI (GPN dan Visa) bebas biaya untuk tarik tunai di seluruh mesin ATM BSI.
2. Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BSI
Gunakan aplikasi BSI Mobile, pilih menu Tarik Tunai Tanpa Kartu, lalu ikuti petunjuk untuk mendapatkan kode transaksi. Masukkan kode di ATM BSI dan ambil uang tanpa biaya.
3. Jaringan ATM Link BSI
Mesin ATM Link dengan logo merah biasanya menawarkan tarif Rp0–Rp2.500, tergantung kebijakan masing-masing lokasi. Pastikan memilih menu transaksi Link.
4. Minimarket (Indomaret/Alfamart)
Melalui fitur Tarik Tunai di aplikasi BSI Mobile, Anda bisa menarik uang di kasir Indomaret atau Alfamart dengan biaya sekitar Rp5.000.
Cara ini lebih murah dibanding biaya tarik tunai di ATM Mandiri dan tidak memerlukan kartu fisik.
Tips Menghemat Biaya Transaksi
-
Pilih ATM BSI atau ATM Link setiap kali membutuhkan uang tunai.
-
Jika harus menggunakan ATM Mandiri, lakukan penarikan sekaligus agar biaya Rp7.500 hanya dikenakan satu kali.
-
Manfaatkan fitur tarik tunai tanpa kartu untuk keamanan lebih, terutama jika lupa membawa kartu debit.
-
Cek aplikasi BSI Mobile secara berkala untuk menemukan ATM BSI terdekat agar tidak perlu menggunakan ATM bank lain.
Posting Komentar