Berapa Potongan ATM BCA Syariah per Bulan? Rincian Lengkap 2025
Banyak nasabah maupun calon nasabah sering bertanya, “sebenarnya berapa potongan ATM BCA Syariah per bulan?” Pertanyaan ini wajar, karena biaya administrasi rekening menjadi faktor penting dalam mengelola keuangan sehari-hari.
BCA Syariah, sebagai bank yang beroperasi dengan prinsip syariah, memiliki kebijakan biaya yang cukup beragam. Biaya tersebut ditentukan berdasarkan jenis tabungan dan akad yang dipilih oleh nasabah. Dengan memahami rinciannya, Anda bisa menyesuaikan pilihan tabungan sesuai kebutuhan.
Mengapa Penting Memahami Potongan ATM BCA Syariah?
Potongan bulanan bukan sekadar biaya tambahan, tetapi berpengaruh langsung pada saldo tabungan Anda. Transparansi biaya menjadi salah satu nilai tambah di perbankan syariah, karena nasabah berhak mengetahui secara jelas akad, kewajiban, dan keuntungan yang berlaku.
Dengan mengetahui besaran biaya, Anda bisa memperkirakan berapa saldo yang benar-benar bisa digunakan setiap bulannya.
Potongan Administrasi Bulanan Tabungan BCA Syariah
BCA Syariah menyediakan beberapa jenis tabungan dengan biaya administrasi yang berbeda. Berikut detailnya:
-
Tahapan iB Akad Mudharabah (bagi hasil): Rp 10.000 per bulan.
-
Tahapan iB Akad Wadiah (titipan): Gratis, tanpa potongan bulanan.
-
Tahapan iB Wadiah dengan fasilitas tambahan: Rp 10.000 per bulan.
-
Tahapan iB dengan fasilitas ATM + e-Statement: Rp 25.000 per bulan.
Untuk produk Giro iB, biayanya adalah:
-
Giro iB dengan kartu ATM: Rp 25.000 per bulan.
-
Giro iB tanpa kartu ATM: Rp 15.000 per bulan.
Catatan: Potongan ini berlaku hingga pembaruan terakhir September 2025. Biaya dapat berubah sesuai kebijakan bank.
Biaya Tambahan Terkait ATM
Selain biaya administrasi bulanan, ada juga biaya transaksi yang muncul saat menggunakan kartu ATM. Rinciannya sebagai berikut:
-
Tarik tunai di ATM BCA Syariah: Gratis.
-
Tarik tunai di ATM BCA konvensional: Umumnya gratis, sesuai kebijakan jaringan.
-
Tarik tunai di ATM Bank lain (Prima/Bersama): Rp 7.500 per transaksi.
-
Cek saldo di ATM Bank lain: Rp 4.000 per transaksi.
-
Transaksi gagal (decline) karena saldo tidak cukup atau salah PIN: Rp 3.000 per transaksi.
-
Cetak/penggantian kartu ATM: Rp 30.000 (contoh pada produk Simpanan Pelajar iB).
Dengan mengetahui biaya ini, nasabah bisa menghindari transaksi yang tidak perlu agar saldo tidak terpotong sia-sia.
Perbedaan dengan Bank Konvensional
Salah satu perbedaan utama antara BCA Syariah dan bank konvensional adalah adanya pilihan akad.
-
Pada akad Wadiah, tabungan bisa bebas biaya bulanan.
-
Pada akad Mudharabah, nasabah membayar biaya administrasi, tetapi berhak mendapat bagi hasil sesuai ketentuan.
Bank konvensional umumnya tidak menawarkan opsi bebas biaya administrasi bulanan, sehingga ini menjadi salah satu keunggulan kompetitif BCA Syariah.
Keunggulan Jaringan ATM BCA Syariah
Meskipun BCA Syariah adalah bank syariah, nasabah tetap dapat menikmati jaringan luas ATM BCA. Selain itu, kartu ATM BCA Syariah juga bisa digunakan di jaringan ATM Prima dan ATM Bersama.
Artinya, aksesibilitas tetap terjamin, baik untuk tarik tunai, cek saldo, maupun transfer. Namun, biaya transaksi berbeda jika dilakukan di luar jaringan BCA Syariah.
Tips Menghemat Biaya ATM BCA Syariah
Agar biaya bulanan tidak membengkak, ada beberapa cara cerdas yang bisa Anda terapkan:
-
Gunakan BCA Syariah Mobile atau internet banking untuk cek saldo dan transfer. Cara ini lebih praktis dan hemat biaya.
-
Rencanakan penarikan tunai agar tidak sering menggunakan ATM bank lain. Setiap transaksi di luar jaringan berpotensi menambah biaya.
-
Pilih jenis tabungan yang sesuai kebutuhan. Jika ingin bebas potongan, akad Wadiah bisa menjadi pilihan tepat.
-
Perhatikan saldo minimal. Beberapa jenis tabungan menerapkan saldo minimum yang harus dijaga agar tidak terkena potongan tambahan.
Posting Komentar