Beranda Bank BSI

Kode SWIFT Bank BSI: Transaksi Internasional

Updated: • 0 • min read
Daftar Isi

Bagi Anda yang sering bertransaksi lintas negara, istilah kode SWIFT tentu sudah tidak asing lagi. Kode ini menjadi identitas global bagi setiap bank agar transfer dana antarnegara bisa berjalan aman dan akurat.

Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, Bank Syariah Indonesia (BSI) memiliki kode SWIFT khusus yang harus digunakan dalam setiap transaksi internasional. Mengetahui kode ini bukan hanya penting untuk kelancaran transfer, tetapi juga untuk menghindari risiko dana tertunda atau bahkan gagal masuk.

Apa Itu Kode SWIFT?

Kode SWIFT adalah singkatan dari Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication. Jaringan global ini digunakan oleh lebih dari 11 ribu lembaga keuangan di lebih dari 200 negara untuk bertukar pesan keuangan dengan standar yang sama.

Kode SWIFT juga dikenal sebagai BIC (Bank Identifier Code) dan memiliki format baku:

  • 4 karakter pertama → Identitas bank

  • 2 karakter berikutnya → Kode negara

  • 2 karakter berikutnya → Kode lokasi

  • 3 karakter terakhir (opsional) → Kode cabang (jika ada).

Dengan adanya kode ini, sistem perbankan internasional bisa memastikan dana yang ditransfer benar-benar sampai ke bank yang dituju, tanpa tercampur dengan bank lain.

Kode SWIFT Bank Syariah Indonesia (BSI)

Kode SWIFT resmi untuk Bank Syariah Indonesia (BSI) adalah:

BSMDIDJA
(atau BSMDIDJAXXX jika menggunakan format 11 karakter)

Rincian kode:

  • BSMD → Identitas bank, berasal dari Bank Syariah Mandiri yang kini menjadi bagian dari BSI.

  • ID → Kode negara Indonesia.

  • JA → Kode lokasi Jakarta sebagai kantor pusat BSI.

Catatan penting: Hingga saat ini, meskipun BSI merupakan hasil merger tiga bank syariah (BRI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Syariah Mandiri), kode yang digunakan tetap BSMDIDJA sebagai kode resmi untuk transaksi internasional.

Fungsi Kode SWIFT BSI dalam Transaksi

Kode SWIFT BSI digunakan dalam berbagai keperluan, antara lain:

  1. Menerima dana dari luar negeri
    Misalnya gaji dari perusahaan internasional, pembayaran proyek freelance, hingga kiriman keluarga di luar negeri.

  2. Mengirim dana ke luar negeri
    Digunakan untuk membayar biaya pendidikan, investasi, atau keperluan bisnis di negara lain.

  3. Pembayaran global
    Termasuk pembayaran dari platform seperti PayPal, Google AdSense, Fiverr, atau marketplace internasional.

  4. Dokumen resmi keuangan
    Beberapa kontrak bisnis dan dokumen ekspor-impor biasanya mencantumkan kode SWIFT sebagai syarat administrasi.

Informasi Lengkap untuk Transfer ke BSI

Jika Anda menerima transfer dari luar negeri, pastikan pengirim mengisi data berikut dengan benar:

  • Nama Bank: PT Bank Syariah Indonesia Tbk

  • Alamat Bank: Menara Mandiri, Jl. Jend. Sudirman No. 54-56, Jakarta 12190, Indonesia

  • Kode SWIFT: BSMDIDJA

  • Nomor Rekening Penerima: Nomor rekening BSI aktif

  • Nama Pemilik Rekening: Sesuai identitas pada rekening

Apabila salah satu informasi di atas tidak sesuai, transfer bisa tertunda atau dikembalikan oleh bank koresponden.

Perbedaan Kode SWIFT, Kode Bank, dan Nomor Rekening

Agar tidak tertukar, berikut perbedaan utama:

Jenis Kode Fungsi Utama Contoh
Kode SWIFT Identifikasi bank untuk transaksi internasional BSMDIDJA
Kode Bank Lokal Identifikasi bank untuk transfer domestik 451 (BSI), 014 (BCA)
Nomor Rekening Identifikasi rekening individu atau perusahaan 1234567890

Dengan tabel ini, Anda bisa melihat perbedaan fungsi setiap kode. SWIFT digunakan hanya untuk transaksi lintas negara, sementara kode bank lokal dipakai dalam sistem transfer antarbank domestik.

Durasi dan Biaya Transfer Internasional ke BSI

Setiap transaksi internasional melalui SWIFT biasanya memakan waktu 1 hingga 5 hari kerja, tergantung beberapa faktor:

  • Negara asal transfer

  • Bank pengirim dan bank perantara

  • Kelengkapan data penerima

Biaya transfer juga bervariasi, umumnya antara USD 20–50 per transaksi. Biaya ini biasanya terdiri dari biaya bank pengirim, bank perantara, dan terkadang juga biaya bank penerima.

Tantangan yang Sering Dihadapi Nasabah

  1. Dana tertunda atau tidak masuk

    • Penyebab: Kesalahan pengisian nama penerima, nomor rekening, atau kode SWIFT.

    • Solusi: Verifikasi ulang semua data sebelum transfer dilakukan.

  2. Kode SWIFT tidak dikenali

    • Penyebab: Salah ketik atau penggunaan kode lama.

    • Solusi: Gunakan kode resmi BSMDIDJA dan konfirmasi melalui website resmi BSI atau call center 14040.

  3. Biaya transfer terlalu tinggi

    • Penyebab: Adanya bank perantara internasional.

    • Solusi: Pertimbangkan platform alternatif seperti Wise, tetapi pastikan tetap menggunakan kode SWIFT jika diminta.

Contoh Pengisian Formulir Transfer Internasional

Untuk memudahkan, berikut contoh format pengisian:

  • Nama Bank Penerima: PT Bank Syariah Indonesia Tbk

  • Alamat Bank: Menara Mandiri, Jl. Jend. Sudirman No. 54-56, Jakarta 12190, Indonesia

  • Kode SWIFT: BSMDIDJA

  • Nomor Rekening Penerima: 1234567890

  • Nama Penerima: Ahmad Fauzi

  • Jumlah Transfer: USD 1.000

  • Tujuan Transfer: Biaya pendidikan luar negeri

Cara Verifikasi Kode SWIFT BSI

Untuk memastikan keaslian kode SWIFT, Anda bisa melakukan langkah berikut:

Verifikasi ini penting, terutama jika Anda akan menerima dana dalam jumlah besar dari luar negeri.

Posting Komentar