Kepanjangan Bank BSI – Profil Bank Syariah Indonesia
Perbankan syariah di Indonesia semakin berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini ditandai dengan hadirnya bank syariah terbesar di Tanah Air, yaitu BSI.
Banyak masyarakat sering bertanya, apa kepanjangan Bank BSI? Jawabannya adalah Bank Syariah Indonesia. Namun, di balik nama singkatan ini terdapat sejarah panjang, profil perusahaan yang kuat, serta visi besar untuk menjadikan Indonesia pusat ekonomi syariah dunia.
Kepanjangan Bank BSI dan Sejarah Pendirian
BSI adalah singkatan dari Bank Syariah Indonesia.
Bank ini resmi beroperasi pada 1 Februari 2021 setelah penggabungan tiga bank syariah milik negara:
-
PT Bank Syariah Mandiri Tbk
-
PT Bank BNI Syariah Tbk
-
PT Bank BRISyariah Tbk
Merger tersebut merupakan langkah strategis pemerintah untuk menghadirkan bank syariah yang lebih besar, efisien, dan mampu bersaing secara global. Proses penggabungan ini juga didukung dengan landasan hukum melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 62 Tahun 2020.
Setelah merger, BSI menjadi entitas baru yang berstatus anak perusahaan dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, sekaligus bank syariah terbesar di Indonesia dari sisi aset, jaringan, dan jumlah nasabah.
Profil Bank Syariah Indonesia (BSI)
Bank Syariah Indonesia hadir untuk melayani kebutuhan masyarakat akan layanan keuangan berbasis syariah dengan skala nasional hingga internasional.
Skala Operasional
-
Aset: Hingga pertengahan 2025, total aset BSI telah mencapai lebih dari Rp 350 triliun.
-
Nasabah: Melayani lebih dari 20 juta nasabah di seluruh Indonesia.
-
Jaringan: Memiliki lebih dari 1.200 kantor cabang dan unit layanan, ribuan ATM, serta agen laku pandai.
-
Ekspansi Global: BSI membuka kantor cabang di Dubai, Uni Emirat Arab, sebagai pintu masuk menuju pasar internasional.
Struktur Kepemilikan
Mayoritas saham BSI dimiliki oleh pemerintah melalui Bank Mandiri. Selain itu, BSI juga tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham BRIS, sehingga terbuka bagi investor publik.
Prinsip Operasional dan Tata Kelola
Seluruh layanan dan produk BSI dijalankan dengan prinsip syariah Islam. Artinya, bank ini beroperasi tanpa praktik riba (bunga), gharar (ketidakpastian), maupun maysir (spekulasi).
Untuk memastikan kepatuhan, setiap aktivitas BSI diawasi langsung oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS) yang mengacu pada fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI). Hal ini menjadi nilai tambah yang membedakan BSI dari bank konvensional.
Produk dan Layanan Unggulan BSI
1. Tabungan dan Giro Syariah
-
Tabungan Easy Wadiah
-
Tabungan Haji dan Umrah
-
Tabungan Bisnis
-
Tabungan Pendidikan
2. Pembiayaan Syariah
-
KPR Sejahtera iB
-
Pembiayaan Kendaraan
-
Pembiayaan Modal Usaha dan UMKM
-
Menggunakan akad murabahah, musyarakah, dan ijarah
3. Investasi dan Emas
-
Reksadana Syariah
-
Tabungan Emas Digital
-
Jual beli emas online melalui BSI Mobile
4. Layanan Digital
-
BSI Mobile: transfer, pembayaran tagihan, investasi, hingga zakat dan donasi
-
Internet Banking untuk bisnis
-
QRIS untuk transaksi cepat di merchant
Visi, Misi, dan Nilai Inti
-
Visi: Menjadi bank syariah modern, terpercaya, dan terbesar di Indonesia dengan daya saing global.
-
Misi:
-
Menyediakan layanan keuangan syariah yang inklusif dan inovatif
-
Memperluas akses layanan ke seluruh lapisan masyarakat
-
Mendorong pengembangan ekonomi berbasis syariah
-
-
Nilai Inti: Keadilan, transparansi, dan keseimbangan dalam transaksi, sesuai prinsip Islam.
Pencapaian dan Penghargaan
-
Bank Syariah Nomor 1 di Indonesia berdasarkan aset dan jumlah nasabah
-
Masuk dalam jajaran Top 10 bank terbesar di Indonesia
-
Menerima penghargaan “Bank Syariah Terbaik” dari berbagai lembaga nasional dan internasional
-
Diakui sebagai salah satu bank dengan inovasi digital terbaik melalui aplikasi BSI Mobile
Kontribusi Sosial dan Ekonomi
Selain fokus pada bisnis, BSI juga aktif berkontribusi dalam pengembangan masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Program ini mencakup:
-
Pendidikan dan beasiswa
-
Kesehatan masyarakat
-
Pemberdayaan ekonomi umat
-
Program zakat, infak, dan sedekah yang terintegrasi langsung dengan layanan digital BSI
Bank Syariah Indonesia (BSI)
Informasi | Data |
Kepanjangan BSI | Bank Syariah Indonesia |
Tanggal Berdiri | 1 Februari 2021 |
Asal Merger | Bank Syariah Mandiri, BNI Syariah, BRI Syariah |
Total Aset (2025) | > Rp 350 Triliun |
Jumlah Nasabah | > 20 Juta |
Jumlah Kantor Cabang | > 1.200 di seluruh Indonesia |
Kode Saham di BEI | BRIS |
Pemegang Saham Mayoritas | PT Bank Mandiri (Persero) Tbk / Pemerintah RI |
Kantor Internasional | Dubai, Uni Emirat Arab |
Produk Unggulan | BSI Mobile, Tabungan Haji, KPR Syariah, Tabungan Emas, Pembiayaan UMKM |
Posting Komentar